Kamis, 20 Mei 2010

virus statika

VIRUSTATIKA

I. AIDS
A = Acquired (didapat, bukan keturunan/kutukan Tuhan)
I = Immune (sistem kekebalan tubuh)
D = Deficiency (tidak berfungsi dengan baik)
S = Syndrome (memiliki banyak gejala)

AIDS merupakan kumpulan gejala penyakit akibat menurunnya sistem kekebalan tubuh oleh HIV

H = Human (virus yg hanya bisa menginfeksi manusia)
I = Immuno-deficiency (menurunnya sistem kekebalan tubuh sehingga gagal melawan infeksi)
V = Virus (virus yg dapat bereproduksi dalam tubuh manusia)

Bagaimana HIV menular?
- Melalui hubungan seks
- Melalui transfusi/transplantasi, penggunaan NAPZA suntik dan kegiatan medis dengan alat tusuk/iris tercemar HIV
- Melalui ibu ke bayinya (saat hamil/saat melahirkan/setelah melahirkan)


Media penularan HIV :
- Darah
- Cairan sperma
- ASI
- Cairan vagina

Perjalanan Penyakit
 Masa jendela
- 3 bulan setelah tertular HIV
- anti HIV negatif, tidak ada gejala
 Masa tanpa gejala
- 5 s/d 7 tahun setelah tertular HIV
- anti HIV positif, tidak ada gejala
 Masa dengan gejala
- Gejala AIDS, seperti : diare berat, sangat letih, berat badan turun, suprainfeksi (Candidiasis mulut/tenggorokan), virus (Herpes). Dapat diiringi infeksi sekunder (sept: TBC), tumor ganas
- 6 bulan s/d 2 tahun, bila tidak diobati




Manfaat Antiretroviral
 Menurunkan jumlah virus (sekitar 85%)
 Meningkatkan kekebalan tubuh (diukur dari kadar CD4>200)
 Mengurangi angka kematian dan kesakitan
 Mengurangi resiko penularan

A. NRTI dan NNRTI
Mekanisme Kerja obat : menghambat enzim RT sehingga sintesa RNA viral dan multiplikasinya dicegah

NRTI (Nucleotide Reverse-Transcriptase Inhibitors)

Nama Obat Dosis Efek samping
Didanosin/ddl
(Videx) >60 Kg : 200mg, 2xsehari
<60 Kg : 125mg, 2xsehari Pancreatitis, peripheral neurophaty,
Nausea, diarrhea
Lamivudine/3TC
(Hiviral) 150 mg, 2xsehari
2 mg/KgBB, 2xsehari Minimal toxicity,
Lactic acidosis
Stavudine/d4T
(Stavir) >60 Kg : 40mg, 2xsehari
<60 Kg : 30mg, 2xsehari Pancreatitis, peripheral neurophaty
Zidovudine/ZDV/
AZT 300 mg, 2xsehari Anemia, pancreatitis,
Peripheral neurophaty


NNRTI (Non Nucleotide Reverse-Transcriptase Inhibitors)

Nama Obat Dosis Efek samping
Nevirapine/NVP
(Neviral) 200mg, 1xsehari selama 14hari
Diikuti dengan 200mg, 2xsehari Skin rash, hapatotoxicity
Efavirenz/EFZ 600mg, 1xsehari (dianjurkan
diminum malam hari untuk mengurangi efek samping pada CNS) Dizziness, insomnia, confusion, hallucination

B. Protease Inhibitor (PI)
mempengaruhi proses pembentukan protein virus, sehingga menghambat pembentukan virus baru
cth : indinavir, saquinavir, ritonavir, lopinavir


Penatalaksanaan Pasca Paparan :
 Resiko penularan HIV melalui paparan dari tusukan jarum maupun percikan cairan tubuh sangat kecil.

 Penatalaksanaan :

1. Pembersihan tempat tusukan /percikan dengan sabun atau desinfektan, dipijat untuk mengeluarkan darah di lokasi tusukan

2. Konseling pada petugas yg terpapar mengenai resiko, penggunaan ARV dan manfaat ARV serta efek samping

3. Berikan ARV dalam waktu 36 jam pertama dengan AZT/3-TC 2xsehari selama 4 minggu
4. Pemeriksaan anti HIV dilakukan pada saat terjadi paparan, 3 bulan, 6 bulan, dan 12 bulan setelah paparan


Monitoring Kepatuhan :
 Menghitung jumlah obat yang tersisa
 Wawancara kepada pasien atau keluarganya :
- Berapa kali dalam sebulan pasien lupa minum obat
- Berapa kali dalam sehari minum obat
- Waktu minum obat tiap harinya

 Membuat kartu monitoring penggunaan obat
 Memberi perhatian kepada kelompok wanita hamil dalam program ART

2 komentar:

detiknews - detiknews